Satuan Intelkam Polres Mempawah Bagi Takjil Buka Puasa, Semarakkan Ramadhan 1445 H

    Satuan Intelkam Polres Mempawah Bagi Takjil Buka Puasa, Semarakkan Ramadhan 1445 H

    Satuan Intelkam Polres Mempawah Bagi Takjil Buka Puasa, Semarakkan Ramadhan 1445 H

    Polres Mempawah, Polda Kalbar – Momen bulan suci Ramadhan 1445 H / 2024 M, menjadi sarana Satuan Intelkam Polres Mempawah Polda Kalbar untuk saling berbagi dan peduli dengan masyarakat.

    Salah satu bentuk kepedulian tersebut adalah membagikan 200 kotak takjil untuk berbuka puasa di Terminal Mempawah, Selasa (19/3/2024) sore.

    Dalam aksi bagi takjil, personel Intelkam yang dipimpin KBO Satintelkam Iptu Abdul Latif secara humanis menghentikan kendaraan yang melintas di Terminal Mempawah – Mapolres Mempawah.

    Mereka kemudian membagikan kotak-kotak takjil seraya memberikan edukasi tentang keselamatan berlalu lintas.

    “Saat bagi takjil itu, personel Satintelkam juga mendoakan agar para pengguna jalan raya selamat sampai di tujuan masing-masing, ” ungkap Kapolres Mempawah AKBP Sudarsono melalui Kasat Intelkam AKP Reynaldi Guzel.

    Ia menyebut, kegiatan bagi takjil ini merupakan bentuk kepedulian Polri, khususnya Satuan Intelkam Polres Mempawah terhadap masyarakat yang tengah menjalankan ibadah puasa Ramadhan 1445 H.

    AKP Reynaldi Guzel selanjutnya berharap bulan ramadhan tahun ini akan semakin memberikan keberkahan.

    “Dan kami turut bahagia karena kegiatan bagi takjil Satuan Intelkam Polres Mempawah ini mendapat sambutan hangat masyarakat. Mari perkuat silaturahmi dan bersama kita wujudkan situasi Kamtibmas yang kondusif, ” imbuhnya.

    Cucu

    Cucu

    Artikel Sebelumnya

    TNI-Polri Lakukan Apel Pengecekan Kesiapan...

    Artikel Berikutnya

    Satbrimob Kalbar Go To School Ciptakan Generasi...

    Berita terkait

    Follow Us

    Recommended Posts

    Nagari TV, TVnya Nagari!
    Mengenal Lebih Dekat Koperasi
    Hidayat kampai: Ketika Etika Anak Mulai Lenyap, Guru Jadi Korban
    Hidayat Kampai: Laporan Mulus, Skandal yang Menggerogoti Profesi Akuntan Publik
    Hidayat Kampai: Dosen Negeri Dua Kaki, Mengabdi atau Mencari Rezeki?